
MAPAG SRI
Suksesnya Acara Adat Mapag Sri yang Memukau Hati
[Lemahayu], [30/April/2023] - Dalam upaya untuk mempertahankan dan memperkenalkan kekayaan budaya lokal, masyarakat Desa lemahayu dengan penuh semangat melaksanakan acara adat Mapag Sri. Acara yang diadakan dengan penuh kegembiraan dan kekhidmatan ini berhasil memukau hati para peserta dan penonton yang hadir.
Adat Mapag Sri, sebuah tradisi kuno yang telah diturunkan dari generasi ke generasi, menjadi sorotan dalam acara yang menggabungkan beragam elemen budaya seperti tarian, musik, pakaian adat, dan upacara sakral. Kemeriahan acara ini juga disemarakkan dengan pelbagai rangkaian kegiatan, mulai dari pameran seni dan kerajinan, kuliner tradisional, hingga permainan rakyat yang menghibur.
Acara Adat Mapag Sri dihadiri oleh masyarakat desa, wisatawan, serta tokoh-tokoh budaya dari berbagai daerah. Keindahan dan keanggunan tarian tradisional yang dilakukan oleh penari berpakaian adat menarik perhatian semua mata yang menyaksikan. Melalui gerakan yang penuh makna dan terampil, para penari mampu menggambarkan cerita dan nilai-nilai yang terkandung dalam budaya mereka.
Selain itu, pameran seni dan kerajinan tradisional menjadi daya tarik tersendiri. Karya-karya indah dari tenunan, anyaman, patung kayu, dan berbagai produk kerajinan lokal memancarkan keahlian dan keindahan budaya yang unik. Para pengunjung terpesona oleh kehalusan detail dan kerajinan yang terkandung dalam setiap karya.
Tidak hanya itu, wisatawan dan masyarakat desa juga dapat menikmati hidangan lezat dari kuliner tradisional yang disajikan dalam acara ini. Makanan khas Desa lemahayu dengan cita rasa autentik menggoyang lidah semua orang yang mencobanya. Dari hidangan nasi tumpeng, hingga kue-kue tradisional, setiap sajian mampu membawa para penikmatnya merasakan cita rasa yang khas dan memanjakan lidah.
Acara Adat Mapag Sri bukan hanya menjadi wadah untuk memperkenalkan budaya lokal kepada dunia luar, tetapi juga merupakan momen yang mempersatukan masyarakat desa. Dalam persiapan dan pelaksanaan acara, masyarakat desa berkolaborasi dengan penuh kekompakan dan kebersamaan, menjalin tali persaudaraan yang lebih kuat di antara mereka.
Bapak badrun jaman, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa bangganya terhadap semangat dan keberhasilan acara Adat Mapag Sri. Beliau menyampaikan, "Acara ini adalah bukti bahwa kita mampu mempertahankan dan menghidupkan warisan budaya kita dengan kebanggaan.’’
